Powered By Blogger

Minggu, Februari 28, 2016

Membaca Satu Kisah yang Tak Terucap karya Guntur Alam


Judul : Satu Kisah yang Tak Terucap
Penulis : Guntur Alam
Penerbit : GagasMedia
Terbit : Februari 2016
ISBN : 978-979-780-855-6
Jika aku berbagi rahasia paling rahasia, bisakah kau memastikan hatimu akan tetap milikku?

Laki-laki itu tampak asing di mata Ratna, tetapi tak sulit jatuh cinta kembali kepadanya. Dialah yang menuliskan nama mereka di pohon cinta yang melegenda di Pulau Kemaro. Tempat yang mengabadikan kisah cinta Putri Fatimah dan Pangeran Tan Bun An.

Pulau di timur Kota Palembang itu pulalah yang menjadi saksi kisah Ratna dan Lee, belasan tahun silam. Dulu maupun sekarang, binar itu masih sama. Namun, sebuah cemas bersarang dan Ratna tak kuasa mengusirnya.

Mungkin saja semua masih bisa sama saat hanya jarak yang memisahkan mereka. Hanya saja, sejauh mana kau bisa bertahan dalam sebuah rahasia dari orang yang kau cinta?

Ratna dan Lee. Bagaimana jika kisah mereka seperti legenda Putri Melayu dan Pangeran Negeri Tionghoa di Pulau Kemaro? Bahwa cinta sejati tak selamanya berakhir bahagia....

*** 

Tiap kali mendengar kata Palembang, apa yang terlintas di kepalamu? Mungkin ada yang menjawab Jembatan Ampera, sebagai ikon lansekap paling tenar di ibukota Sumatera Selatan itu. Atau Pempek yang terkenal maknyus. Atau malah tentang fenomena gerhana matahari total yang nanti terjadi tanggal 9 Maret.
Namun, pernahkah kau mendengar tentang Legenda Pulau Kemaro di Palembang? Kemudian, bagaimana dekatnya hubungan masyarakat lokal dengan masyarakat Tionghoa di sana? Lalu, bagaimana pula dengan kekayaan kuliner Palembang lainnya, selain Pempek?
Belum kan? Kalau aku sih, belum.
Beruntungnya, Gagas Media mengeluarkan seri Indonesiana yang mengangkat beberapa budaya lokal dalam bingkai cerita pop roman.
Nah, Guntur Alam memotret sisi lain Palembang, yang mungkin belum banyak digali penulis lain, melalui novel terbarunya: Satu Kisah yang Tak Terucap.

Roman di novel ini menceritakan tentang naik turunnya suasana hati serta lika-liku perjalanan Ratna dan Lee yang dijodohkan keluarga mereka karena tak kunjung menikah. Ternyata urusan belum menikah di usia yang makin matang jadi polemik tak berkesudahan dan bisa membuat salah paham (Guntur bukan berusaha curhat ya,... atau mungkin memang begitu? #eaaa). Ratna dan Lee teman masa kecil, bukti bahwa friendzone itu bukan sekadar mitos belaka. Namun, layaknya remaja yang malu-malu kucing, mereka menutup rapat rasa sukanya atas nama persahabatan.

Namun, sesungguhnya ganjalan terbesar adalah rahasia kelam yang masing-masing disimpan oleh Ratna dan Lee. Guntur menggiring pembaca pelan-pelan menguak apa rahasia Ratna, yang menurutku dituturkan dalam porsi yang cukup, serta dikiaskan dengan baik. Sementara itu, pengalaman buruk Lee dalam percintaan, juga menjadi borok yang memakannya hidup-hidup. Rahasia-rahasia inilah yang membuat Ratna dan Lee yang sebenarnya sudah sama-sama cinta, merantai hati mereka di masa lalu. Cerita makin diperumit dengan datangnya teman masa kecil Ratna yang ikut menyampaikan rasa cinta, desakan keluarga yang terus datang bertubi-tubi, bahkan dari ibu Ratna sendiri sampai keduanya terlibat pertengkaran hebat.

Guntur yang biasanya bertutur ala sastra koran, dengan genre gothic, menurutku mampu menyajikan kisah dengan bahasa pop roman yang lebih ringan dibaca. Adegan demi adegan ditata sedemikian rupa demi tujuan bercerita, sekaligus tidak menumpahkan semua bagiannya agar pembaca terus menebak-nebak arahnya. Yang menarik, Guntur sengaja tidak memotret perbedaan agama dalam percintaan Ratna dan Lee. Tindakan cukup bijak, mengingat fokus utama ceritanya adalah budaya Indonesia, bukan novel kritis yang mengangkat friksi agama. Selain itu, penempatan porsi lokalitasnya pas. Legenda Pulau Kemaro disandingkan dengan cerita Ratna dan Lee, berkelindan menjadi bagian tak terpisahkan. Ini membuat budaya Palembang yang diangkat, tidak sekadar tempelan belaka agar terkesan lokal.

Nah, aku yakin setiap orang memiliki rahasia paling kelam, disimpan serapat-rapatnya di dalam hati. Termasuk kamu yang sedang baca postingan ini. Kalau rahasiamu itu menahan langkahmu untuk lebih bahagia, kamu wajib baca buku ini. Kamu akan menemukan potongan dirimu sendiri, berkaca, lalu kauputuskan sendiri:
Apa kau biarkan satu kisah yang tak terucap itu, mengendalikan hidupmu?

Giveaway:
Ada satu novel Satu Kisah yang Tak Terucap karya Guntur Alam, geratiiiissss buatmu. Caranya gampang. Yuk ditengok:
1. Jawab pertanyaan ini: Bagaimana caramu bisa terbebas dari rahasia kelam masa lalu?
2. Tulis jawabanmu di kolom komentar di bawah ini. Sertakan nama serta akun media sosialmu, seperti twitter, facebook, dan sebagainya.
3. Kamu juga wajib share postingan ini di media sosialmu, terutama facebook dan twittermu (pastikan akunmu tidak dikunci agar bisa terkonfirmasi). Jangan lupa mention atau tag Guntur Alam (@AlamGuntur) dan Penerbit Gagas Media (@GagasMedia) ya?
4. Jawaban ditunggu sampai Selasa, 1 Maret 2016 pukul 23.59 ya.
5. Selamat mencoba!

20 komentar:

Unknown mengatakan...

Nama: Ayu
Twitter: @mypspt

Hakikat sebuah rahasia akan hilang bila diceritakan atau dibagi pada orang lain. Buatku, untuk terbebas dari rahasia masa lalu bukanlah dengan menceritakannya.

Ada sebuah kesalahan besar di masa laluku, yang hingga sekarang kusimpan sendiri. Caraku untuk melepasnya adalah mencoba memaafkan diriku sendiri. Tanpa berusaha melupakannya. Agar suatu saat nanti aku tak mengulangi kesalahan serupa.

Pernah sekali aku mencoba membaginya dalam bentuk tulisan—sebuah cerita pendek—tapi kemudian kuhapus file-nya. Biarlah hal itu tetap jadi rahasia. Biar aku sendiri yang punya. Terkadang sebuah rahasia pun bisa jadi berharga.

Nevesy Qd. mengatakan...

Nama: Nevesy Qd.
Twitter: @nvqds

Cara saya bisa terbebas dari rahasia kelam masa lalu:
1. Menanamkan keyakinan bahwa Tuhan Mahaadil. Semua hal kelam yang terjadi merupakan takdir yang akan mendewasakan saya jika saya dapat menerimanya dengan hati 'legowo'.
2. Memaafkan diri sendiri dan orang lain yang berhubungan dengan rahasia kelam saya. Karena dengan memaafkan, hati menjadi lebih tenteram, tenang, dan menjernihkan pikir untuk mencari solusi masalah dalam hidup.
3. Bersyukur hal itu pernah terjadi dalam hidup saya. Kalau itu tak terjadi, mungkin saya tak akan pernah tahu hal itu, atau berempati kepada orang lain yang saat ini mengalami hal yang pernah terjadi pada saya.
4. Menuliskannya sebagai puisi atau cerita fiksi. Tentu saja dengan tokoh disamarkan dan dengan bumbu ini-itu agar menarik sebagai kisah fiksi. Ini juga untuk mengurangi beban menanggung rahasia, meski yang orang lain tahu, hal ini tidak terjadi kepada saya.

Sekian. Terima kasih. :)

Belajar Baik mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Belajar Baik mengatakan...

Fb : Aziza Avita Sari
Twitter : @Azizaavita

Cara saya untuk bisa terbebas dari rahasia kelam masa lalu?
Em... pertanyaan yang membuat saya jadi teringat rahasia kelam saya.. hehe walau enggak kelam kelam amat sih. Alhamdulillah...

Untuk terbebas dari rahasia masa kelam itu memang butuh usaha keras, terlebih usaha untuk move on dari jeratan masa lalu kelam itu sendiri.

Awalnya, saya akan mencurahkan perasaan saya kepada Allah (aduh, langsung tobat. Hehe) ya karena Allah lah yang akan membuat hati saya tenang, dan kalo hati udah tenang, pikiran akan jernih (enggak setres).

Kedua,saya akan berusaha untuk iklas menerima rahasia kelam itu, ya walau rasanya sakit sih hehe. Tapi, kalo udah iklas, bayangan rahasia kelam itu akan perlahan memudar.

Ketiga,tentunya saya akan memaafkan orang yg terlibat dengan rahasia kelam saya, entah diri saya sendiri ataupun orang lain. Yang Ketiga, saya akan mencurahkan perasaan saya kepada Allah, karena Allah lah yang akan membuat hati saya tenang, dan bisa bebas dari jeratan rahasia kelam masa lalu.

Keempat, jika memang rahasia kelam itu udah mulai mengganggu aktifitas saya, maka saya akan curhat sama orang yg paling saya percaya di dunia ini. Yaa ibu saya... beliau pasti akan mendengarkan curhatan saya, dan memberi masukan atau saran untuk saya..

Wah, panjang juga ya jawaban saya... hehe... makasih semoga berguna 😊😊

Unknown mengatakan...

Nama: eka zumar
Twitter: ekazumarsj
Cara saya terbebas dari rahasia masa lalu kelam adalah dengan membiarkan rahasia itu tetap menjadi rahasia. Biarlah itu tersimpan tak tergapai orang lain. Membiarkannya bukan bearti kita menyembunyikan begitu saja, dia tetap hidup disisi kita, yang kita lakukan hanya berdamai dengannya

Unknown mengatakan...

facebook: Ulfa Nursyifa
twitter: @ulfaminha

Aku akan menuliskan rahasia masa laluku yang kelam itu dalam kertas, lalu akan aku masukkan kertas itu ke dalam botol. Kemudian aku lemparkan ke laut. Biarkan alam yang mengetahuinya, dan mengatakan pada dunia. Biarkan air laut membawanya pergi, sehingga aku merasa terbebas karena telah membuka rahasia masa kelam itu.

tianayuthi@blogspot.com mengatakan...

Nama: Tiana Yuthi
Twitter: @yuthi_tiana
Facebook: Tiana II

Tidak akan ada yang berubah dan bahkan mungkin akan menjadi lebih buruk jika kita selalu melarikan diri dari masa lalu. Mati-matian melupakannya lalu bersikap seolah rahasia kelam tersebut tak pernah ada. Saya sendiri akan memilih untuk menerima bahwa rahasia kelam tersebut memang ada, menjadi bagian hidup saya. Mengakui bahwa saya pernah melakukan suatu kesalahan lebih baik daripada selalu menganggap diri paling benar. Langkah selanjutnya adalah terus berusaha memperbaiki diri.Begitu kiranya yang akan dan sudah saya lakukan agar bebas dari rahasia kelam masa lalu.

Firdaus Rahmatullah mengatakan...

Sebenarnya banyak cara untuk menghapus masa lalu. Dan tiap orang mempunyai cara masing-masing--yang tentu saja berbeda satu sama lain. Seperti caraku ini. Ya. Caraku terbebas dari masa lalu cukup sederhana, yakni tidak memikirkan masa lalu itu hingga berlarut-larut--apalagi sampai terbawa hingga kini--lantas menghadapi apa yang ada saat ini dengan semangat dan menatap masa depan dengan penuh harapan-cerah, sembari tak lupa berikhtiar dan berdoa semoga masa lalu yang kelam tidak terulang lagi. Itu saja, sih.
Salam :)

Nama: M Firdaus Rahmatullah
Twitter: @mufirra_

Unknown mengatakan...

Nama : Anggun Mawar Sari
Twitter : @anggunmawar

Caraku agar bisa terbebas dari rahasia kelam masa lalu yaitu dengan mengubur rahasia itu dalam lembah nestapa yang tidak akan aku kunjungi lagi. Setelah mengubur rahasia itu, aku berusaha untuk memperbaiki masa lalu kelam yang menjadi sebuah rahasia agar semakin hari semakin terkikis oleh waktu.

Hendi Setiyanto mengatakan...

Hendi Setiyanto/@hendisetiyanto/Banjarnegara-Jawa Tengah

Bagaimana caramu bisa terbebas dari rahasia kelam masa lalu?

Setiap orang pasti punya rahasia entah itu kelam/tidak, berhak diutarakan pada orang lain maupun tidak. Namun sebagai umat muslim, kita diajarkan untuk menyimpan baik-baik rahasia kelam masa lalu karena itu bisa jadi termasuk aib jika orang lain sampai tahu. Jika pun kita masih terbelenggu dengan rahasia kelam masa lalu dan sudah tidak kuat memendamnya, sebaiknya kita bercerita dengan sang maha mengetahui yaitu kepada Tuhan. Karena dengan memasrahkan segalanya pada Tuhan, setidaknya kita sudah berusaha untuk berbagi rahasia kelam masa lalu. Bila itu belum cukup dan terasa masih mengganggu hidup, konsultasikan saja kepada psikiater dengan catatan itu sudah parah dan mengganggu ketentraman jiwa.

Akan tetapi jaman sekarang ini kita juga harus bersikap positif, kenapa tidak rahasia kelam masa lalu itu kita ubah menjadi sebuah karya semisal novel? woowww seandainya kita bisa dan mampu tentu malah menjadikan sebuah keuntungan yang tak ternilai harganya tentunya dengan catatan dipilah mana yang harus dibagi dan tidak selain itu juga bisa dengan mengaplikasikannya pada setting cerita orang lain (fiksi).

Rahasia kelam masa lalu bukanlah sebuah aib yang harus disesali, kita harus menerimanya dengan lapang dada dan sebisa mungkin mengubahnya untuk menjadikan kita manusia yang lebih baik dan bisa menghasilkan sebuah karya.

Salam........

Unknown mengatakan...

Rahasia kelam, suatu ingatan yang membuat kepala pening ketika mengingatnya. Menyalahkan diri, oranglain, dan takdir. Ya rahasia kelam adalah sebuah takdir yang diberikan Tuhan untuk kita. Karna setiap orang mempunyai rahasia kelam yang sulit dibagikan pada oranglain.
Setiap manusia hidup pasti pernah merasakan sakit, karna itulah nikmat Tuhan memberikan rasa sakit walaupun dalam bentuk rahasia kelam.
Mencoba berdamai dengan rasa sakit, karna luka dapat diobati namun bekasnya sulit dihilangkan. Berdamai dengan kelam bukanlah perkara mudah perlu waktu dan keikhlasan yang besar. Hingga kita sadar Tuhan masih memberikan nikmat kebahagiaan lain, dan membiarkan rasa sakit ini menjadi rahasia kelam dalam diri.


Facebook: Maria Mu'ti Wulandari
Twitter: @MariaMuti_Wulan

Unknown mengatakan...

"Bagaimana caramu bisa terbebas dari rahasia kelam masa lalu?"

Jawaban teman-teman yang lain sangat beragam. Dan sekarang saatnya aku menambah sedikit/melengkapi keberagaman itu.

Caraku bisa terbebas dari rahasia kelam masa lalu adalah dengan mengingat bahwa aku masih memiliki Allah serta orang-orang yang aku sayangi dan menyayangiku. Keberadaan dan dukungan dari mereka sudah lebih dari cukup untuk kusyukuri. Dibandingkan rahasia itu, mereka semua jauh lebih penting. Keberadaan mereka sudah cukup menjadi pengalih-perhatian bagiku.

Mengikhlaskan dan mensyukuri semua yang telah terjadi serta memandang asa lalu itu dengan perspektif bahwa semua itu akan membawa saya menuju pendewasaan diri juga bisa menjadi alternatif saya. Karena dengan ikhlas, hati akan lebih tenang dan tenteram. Masalah tentang masa lalu pun akan terlupakan dan terselesaikan dengan sendirinya.

Nama: Shafa Salsabila
Twitter: @veliashafa
Facebook : Velia Shafa
Link Share : https://twitter.com/veliashafa/status/703887137591001088

sisca mengatakan...

Nama : Fransisca Susanti
Twitter : @siscacook
Link share : https://twitter.com/siscacook/status/703904199763857408
Jawaban : Menghilangkan rahasia kelam masa lalu dengan menghadapinya secara gentle. Jika waktunya sudah tepat, tidak ada salahnya untuk jujur walaupun rasanya seram. tapi beban sekuintal di hati pasti langsung lebur ^^ hidup juga jadi lebih nyaman karena membuka lembaran baru dengan mempelajari dan mengambil hikmah dari kekelaman dan kesalahan masa lalu. karena nobody's perfect, tidak ada orang yg sempurna. kehidupan yang sempurna ialah ketika kita telah melalui dan mengatasi segala ketaksempurnaan termasuk rahasia masa lalu yg kelam. trims atas giveawaynya ^^

Wazi_fa mengatakan...

Nama : Wazi Fatinnisa
ID Twitter : @wazifa19

Barangkali tak ada cara yang benar-benar ampuh untuk bisa terbebas dari rahasia kelam di masa lalu. Karena sejatinya kita tak bisa benar-benar terbebas darinya. Karena masa lalu telah lekat tertulis di dalam kitab kehidupan. Ia telah menjadi bagian dari perjalanan hidup kita.

Mengapa kita tak mencoba untuk menulis lanjutan kisah kelam itu dengan menjadi tokoh dengan karakter yang lebih baik dari sebelumnya? Bukankan akan lebih baik seperti itu daripada harus hidup di masa kini namun terpasung oleh kekelaman di masa lalu?

Unknown mengatakan...

Cahya Widyastutik
@cahyawid

Bisa terbebas dari rahasia masa lalu, barangkali itu hanya sekedar mitos belaka. Karna kita masa lalu adalah bagian dari hidup,ngga bisa benar-benar lepas. Mungkin kita cuma bisa 'melupakan' masa lalu tersebut.
Barangkali untuk bisa 'terlupa' dari rahasia masa lalu yang kelam, kita hanya menghadapinya. Salah satunya bisa diwujudkan dengan memaafkan diri sendiri terlebih dahulu. Berdamai dengan diri sendiri. Dan mungkin dengan melupakan dan tidak menganggap ada rahasia kelam tersebut, 'melupa' lebih baik tapi tidak melupakan. Diambil hikmahnya saja, barangkali rahasia tersebut ada untuk sesuatu yang baik di kehidupan mendatang.
Karna dengan begitu, kita bisa berjalan ke depan dengan mudah karna beban besar seperti terlepas.

Ahlad Rosyid M mengatakan...

Nama : Ahmad Rosyid Mustaghfirin
Akun Twitter : @ahmadrosyidmus

"Bagaimana caramu bisa terbebas dari rahasia kelam masa lalu?"

Sebagai seorang yang hobi menulis, saya menuangkan rahasia kelam masa lalu melalui tulisan-tulisan. Rahasaia-rahasia itu saya tulis dalam cerita-cerita fiksi, baik cermin (cerita mini) atau cerpen (cerita pendek), juga saya tuangkan menjadi sajak-sajak puisi. Pernah terfikir untuk mengangkat rahasia kelam masa lalu saya menjadi sebuah novel, tapi saya merasa belum mampu untuk menciptakan novel yang berkarakter kuat. oleh karenanya, saya hanya menuiliskannya menjadi cerpen, cermin, dan puisi. Tulisan itu saya posting di grup whatsapp dan facebook, atau sekadar di simpan dan dibaca oleh teman-teman yang berkenan membaca tulisan saya, karena mereka tahu saya suka menulis. Walaupun tulisan saya hanya karya sederhana, dan jauh dari kata baik, setidaknya dengan tulisan itu saya bisa menceritakan rahasia pribadai saya kepada orang lain, tanpa orang itu mengetahui bahwa itu adalah rahasia pribadi saya. mereka kebanyakan menikmati alur ceritanya saja. namun ada beberapa juga yang menanyakan latar belakang tulisan tersebut. Dengan menuangkan rahasia-rahasia kelam masa lalu ke dalam tulisan, dan dibaca oleh orang lain, saya bisa terbebas dari jeratan rahasia kelam itu. pasalnya, rahasia itu sudah tidak meronta-ronta lagi, tidak berkecamuk dalam hati lagi, karena sudah kutumpahkan melalui goresan-goresan ujung pena. dan terkadang, saya sesekali menuangkannya pada guratan-guratan sketsa lukisan pena. itulah cara saya agar bisa terbebas dari rahasia kelam masa lalu.

Unknown mengatakan...

Nama: Evita MF
Twitter: @evitta_mf

Masa lalu ya? Saya jadi ingat kutipan dalam novelnya mbak Windry Ramadhina,
“Kau tak perlu melupakan masa lalu. Kau hanya perlu menerimanya.”
Sama sih kaya kutipan di atas, untuk bebas dari masa lalu yang kelam atau yang nggak ingin diingat-ingat lagi, saya rasa nggak ada cara terbaik selain menerima masa lalu suram itu sebagai bagian dari pelajaran kehidupan. Pelan-pelan yang jadi ganjalan di masa lalu itu diterima dengan lapang dada. Walau saya sendiri meyakini kalau masa lalu nggak bisa dilupakan, saya lebih memilih untuk menerimanya dengan ikhlas. Inysa Allah kalau sudah ikhlas, tiap kali masa lalu itu teringat, rasanya nggak akan sesakit saat saya belum bisa menerima kenyataan pahit tersebut. ^^

Unknown mengatakan...

Nama: Diniyah Hidayati
Tw: @dini_elfaaz

Cara bebas dari rahasia kelam masa lalu adalah menerima bahwa masa lalu adalah bagian dari hidup kita. Perjalanan hidup yang memang sudah menjadi takdir. Penyesalan tak akan mengubah jalan cerita. Mungkin, malah membuat derita. Seperti ungkapan masa lalu biarlah masa lalu. Cukup jadikan pelajaran untuk melangkah di masa depan.

Unknown mengatakan...

Nama : Agatha Caesa
Twitter : @caesagatha
Facebook : Caesa Permatasari

Siang kak Anggun, saya mau menjawab pertanyaanmu mengenai'bagaimana caramu bisa terbebas dari rahasia kelam masa lalu?'

Menurut saya, masa lalu ya sudah menjadi masa lalu. Itu hanya jadi penghalang saya untuk menata masa depan. Bisa sih saya jadikan pembelajaran tetapi ambil yang positifnya saja. Kita tidak bisa melupakan atau bahkan melepaskan masa lalu yang sudah tersimpan di memori kita. Mungkin bisa, tapi itu juga memerlukan proses yang amat lama. Butuh waktu untuk tidak mengingat atau melupakan masa lalu yang kelam. Yang perlu saya lakukan adalah berdoa memohon kekuatan dan kesabaran agar masa lalu yang kelam itu tidak menjadi penghambat masa depan kita. Selain berdoa, kita perlu usaha. Usahanya apa? Ya dengan melakukan kegiatan-kegiatan positif yang bermanfaat buat orang lain. Mungkin dengan begitu perlahan-lahan masa lalu tidak perlu diungkit lagi dan kita bisa berjalan ke depan. Tetapi memori masa lalu tetap tersimpan dalam diri kita masing-masing. Dan kita harus bisa tersenyum sambil menatap ke depan dengan berkata 'Saya Pasti Bisa!'

Terima kasih..

Mukhammad Maimun Ridlo mengatakan...

Nama : Mukhammad Maimun Ridlo
Akun Twitter :@MukhammadMaimun

Bagaimana Caramu Bisa Terbebas dari Rahasia Kelam Masa Lalu ?

1. Berganti identitas, tempat tinggal dan penampilan
2. Mengubur dalam-dalam dan mengunci rapat-rapat rahasia tersebut
3. Mencegah hal-hal yang mengarah ke pembongkaran rahasia
4. Melakukan hal-hal baru yang belum pernah dilakukan